IMG-20241118-WA0223

 

Hatonduhan, LENSARIAUNEWS COM./Kabupaten Simalungun — Dalam upaya mewujudkan situasi yang kondusif menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres Simalungun, Polda Sumatera Utara, menggelar kegiatan sosialisasi dan mediasi terkait persengketaan lahan yang melibatkan masyarakat di Nagori Bosar Bayu, Kecamatan Hatonduhan. Acara ini dilaksanakan pada hari Senin, 18 November 2024, di Ruang Harungguan Kecamatan Hatonduhan, yang dimulai pukul 11.00 WIB dan berlangsung hingga selesai.

Kegiatan yang dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Polsek Tanah Jawa, Aiptu RH. Sianturi, ini dihadiri oleh Camat Hatonduhan, Bapak Ryan Fahrizal Pakpahan, SIP, dan bertujuan untuk menangani konflik antara warga Huta 2 Rondang dan Huta 7 Sukajadi yang terjadi sehari sebelumnya. Persengketaan ini melibatkan keluarga Tarianus Sinaga dan telah menimbulkan ketegangan di antara kedua kelompok warga tersebut.

Dalam rapat tersebut, Aiptu RH. Sianturi menghimbau warga yang hadir untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta memperkuat kebersamaan. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing dan menjadi mitra Polri dalam memberantas peredaran narkotika serta turut mensukseskan Pilkada yang akan datang,” ucap Aiptu Sianturi dalam sambutannya.

Selain itu, kegiatan ini juga diisi dengan dialog yang membahas solusi dan langkah-langkah preventif untuk mencegah eskalasi konflik lebih lanjut. Ini adalah bagian dari serangkaian upaya Polres Simalungun dalam menjaga stabilitas daerah, terutama menjelang pesta demokrasi lokal yang sangat penting.

Hasil dari pertemuan tersebut mencerminkan situasi yang aman dan terkendali, dengan warga yang menyampaikan rasa terima kasih atas arahan yang diberikan oleh Aiptu Sianturi. Partisipasi aktif dari masyarakat dalam kegiatan ini menunjukkan keseriusan dan kepedulian bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufitra, SH, MH, dalam keterangan persnya menekankan pentingnya komunikasi dan mediasi dalam menyelesaikan masalah di masyarakat. “Kami berkomitmen untuk terus mengedepankan pendekatan persuasif dan edukatif dalam setiap konflik yang terjadi, agar dapat diselesaikan dengan damai dan adil,” tambahnya.

Keberhasilan kegiatan ini tidak hanya menunjukkan efektivitas Polri dalam mengelola isu sosial di tingkat lokal, tetapi juga mempersiapkan masyarakat untuk berpartisipasi secara aktif dan positif dalam Pilkada mendatang. Dengan kondisi cuaca yang cerah dan situasi yang terjaga aman, Polres Simalungun terus berupaya memastikan bahwa semua pihak terlibat secara konstruktif untuk mencapai tujuan bersama.

Kegiatan ini adalah salah satu dari banyak langkah yang diambil oleh Polres Simalungun dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama di tengah tantangan yang dihadapi menjelang Pilkada 2024, menegaskan kembali peran penting Polri dalam menjaga stabilitas sosial dan politik di wilayah tersebut.

R. Dmk

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *