LNSARIAUNEWS.COM/Batam –Bertepatan di Hari Pahlawan ke – 78, Pemerintah Kelurahan Sambau Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kini berhasil mengukir sejarah yang digagas oleh Lurah Sambau, Raja Zulkarnain, S.IP.
Pria yang pantas dijuluki “bertangan emas” yang kini memangku jabatan sebagai Lurah Sambau di Kecamatan Nongsa, Kota Batam ini berhasil dalam melakukan terobosan demi mendukung program Pemerintah dalam upaya mengentaskan kemiskinan yang merupakan salah satu isu strategis nasional pemulihan perekonomian dengan melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Penandatanganan Kerjasama ( MoA ) “Segitiga Emas” antara Pemerintah Kelurahan Sambau – Nongsa Sensation Group – Pelaku Wisata Berbasis Masyarakat pada hari Jum’at (10/11/2023) bertempat di Batam View Beach Resort, Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa, Kota Batam.
Raja Zulkarnain selaku Lurah Sambau mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dari Rancangan Aksi Perubahan dalam Upaya Peningkatan Perekonomian Berbasis Masyarakat. Dimana terobosan ini dibuat demi mendukung program pemerintah dalam upaya mengentaskan kemiskinan yang merupakan salah satu isu strategis nasional pemulihan perekonomian pasca covid 19 melanda Indonesia dan lebih khususnya Kota Batam.
“Mengapa isu ini diambil melalui penglibatan Community Based Tourism ( CBT ) karena melihat potensi wilayah yang berada di Kelurahan Sambau adalah kepariwisatan, disini sudah berdiri resort – resort yang berskala internasional seperti Batam View Beach Resort, Montigo Resort, Turi Beach Resort, Nongsa Villa, Palm Spring Golf, BICC yang dahulunya bernama Tering Bay Golf dan berbagai ameniti lainnya yang bergeliat di bidang kepariwisataan,” ujar Raja Zulkarnain.
Lanjutnya, kesempatan ini harus direbut oleh semua pihak, dimana saat ini Walikota Batam, H. Muhamad Rudi yang juga selaku Kepala BP Batam sedang gencar – gencarnya melakukan pembangunan infrastruktur yang tujuannya tidak lain adalah meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Batam secara global, tinggal bagaimana kita mengambil peluang atas pembangunan ini.
“Besok kita sudah melakukan uji coba mengimplementasikan kegiatan kita hari ini dengan mendatangkan turis dari Australia sebanyak 30 orang yang akan melakukan kunjungan ke lokasi wisata Mangrove Pandang Tak Jemu, Pantai Bale – bale dan akan berakhir dengan makan siang di Kampung Terih, tegasnya “.
Dalam kesempatan ini juga hadir Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kota Batam, Zulkarnain, tegasnya beliau sangat mengapresiasi langkah dan terobosan yang sudah di ambil oleh Pihak Kelurahan Sambau dalam memanfaatkan pembangunan yang sedang gencar di bangun oleh Walikota Batam dan juga selaku kepala BP Batam, H. Muhamad Rudi.
“Ini yang seharusnya diikuti oleh para pejabat wilayah di tingkat kelurahan, peluang – peluang dalam melibatkan komunitas masyarakat, pengusaha dan pemerintah sebagai suatu kolaborasi yang harus terus di perkuat dalam mendukung pembangunan di Kota Batam,” ungkap Kadispora Kota Batam.
Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas UKM Kota Batam yang di wakili oleh Tajudin, sangat menyambut positif kegiatan ini, dimana dengan kerjasama di bidang pariwisata tentu akan berimbas kepada pelaku usaha UKM seperti kuliner, kerajinan tangan dan berbagai kegiatan ekonomi kecil yang mendukung geliat kepariwisataan.
“Ini luar biasa yang dilakukan oleh Lurah Sambau, ini harus di jadikan percontohan dalam kegiatan kerjasama seperti ini. Dimana imbas dari kerjasama ini merupakan kegiatan yang saling menguntungkan semua pihak,” sebut Tajudin mewakili Kadis UKM Kota Batam.
Sementara itu, GM Batam View yang sekaligus Ketua Nongsa Sensation, Anddy Fong Huat Aun mengungkapkan, bahwa saat ini komunikasi yang dilakukan dengan Pemerintah setempat sangat baik sekali, kita sering bertukar pendapat dan ide sambil minum kopi, ide dan masalah dapat di selesaikan di meja kopi, beliau mengatakan bahwa peluang bagi masyarakat pengelola pariwisata berbasis masyarakat harus mempertahankan kesan keasrian kampung, kebersihan dan kenyamanan. Dimana turis yang datang akan mencari sesuatu yang tidak ada di negara mereka, bekerja dengan hati untuk memulai suatu usaha, modal itu urusan selanjutnya tapi kekuatan hati adalah modal utama dalam mencapai kesuksesan. Kelola sendiri terima hasil sendiri dan buka lapangan pekerjaan buat orang lain. Kejadian hari ini seharusnya semakin menambah giat dan usaha yang harus lebih baik dari yang ada sekarang.
“Beberapa tahun terakhir Kelurahan Sambau di bawah kepemimpinan Raja Zulkarnain, kita sudah beberapa kali melakukan touring ke kampung – kampung yang ada, kita harap ini bisa semakin lebih baik lagi,” papar GM Batam View yang sekaligus Ketua Nongsa Sensation, Anddy Fong Huat Aun.
Lain halnya dengan Kepala Dinas Pariwisata yang di wakili Kabid Kebudayaan Dinas Pariwisata Kota Batam, M. Zein, beliau menyarankan dalam peningkatan perekonomian dapat melibatkan kebudayaan. Dimana kebudayaan bisa menjadi komersil apabila dikelola dengan baik. Ditambah lagi, bahwa Nongsa merupakan asal mulanya Kota Batam yang diperingati setiap tanggal 18 Desember, ini bisa dimanfaatkan sebagai wisata budaya oleh turis mancanegara.
“Segera diberikan informasi ini kepada tamu – tamu mancanegara untuk melihat proses budaya ziarah makam di komplek Pemakaman Raja Isa. Perbanyak atraksi – atraksi budaya lokal untuk menarik wisatawan,” imbuh M Zein.
Tidak ingin terlepas momen, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Nongsa juga mengapresiasi kegiatan ini, dimana selama ini Batam View sudah sangat banyak berbuat dalam meningkatkan perekonomian masyarakat khusunya Kelurahan Sambau dengan melibatkan pelaku usaha UMKM di setiap event mereka.
“Terima kasih kami ucapkan kepada Anddy Fong atas perhatiannya,” ungkap Ketua TP. PKK Kecamatan Nongsa.
Selaku Ketua TP. PKK Kecamatan Nongsa yang berada dibawah naungan PKK Kota Batam yang di ketuai oleh Hj. Marlin Agustina yang juga merupakan Wakil Gubernur Kepri, sudah melakukan upaya – upaya untuk meningkatkan perekonomian melalui UMKM dengan melakukan legalitas penerbitan Nomor Induk Berusaha ( NIB ), Izin P. IRT dan sertifikasi halal MUI, supaya produk UMKM dapat bisa tembus ke pasar swalayan seperti yang sudah ada di Kelurahan Sambau yaitu Banana Chip dari produksi rumahan Lapan Daun yang ada di Nongsa Pantai.
“Kami sangat mendukung agenda pada hari ini, mohon bantuan dan dukungannya dari Pemerintah Kota Batam dan Pengusaha Resort yang ada di Kelurahan Sambau,” harapnya.
Kemudian, Kepala Bapelkes Batam yang di wakili oleh Agung Ruhdiyat juga menyampaikan pendapat, bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dari Rencana Aksi Perubahan jangka pendek oleh Lurah Sambau, kita berharap ada roadmap yang akan disusun untuk sampai kepada jangka menengah dan jangka panjang. Sehingga kegiatan ini nantinya dapat bisa berimplemntasi tembus ke tingkat nasional.
Untuk diketahui, Dalam kegiatan ini juga di hadiri oleh Aspotmar Lantamal 4 Batam Kolonel Ikhsan, Babinpotmar AL Kopda Randi dan Babinpotdirga AU Serda Ario Doni, Ditpam BP Batam Kusnanto, Ketua Koni Batam, Ketua Pokdarwis se Kelurahan Sambau, Pelaku UMKM Kelurahan Sambau, dan staff Kelurahan Sambau.
(Ril)