LENSARIAUNEWS.COM | PEKANBARU – Insiden kebakaran Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru yang terjadi pada Seperti diketahui Gedung B Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pekanbaru Minggu (5/3/2023) sekitar pukul 10.00.WIB memasuki titik terang. Diketahui saat kejadian api melalap dengan cepat dari lantai 1 hingga lantai 3 ludes.
Dalam proses penyidikan penyebab terjadinya kebakaran sudah diketahui dan berkas akan segera diserahkan dalam minggu ini.
Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru, Akmal Khairi kepada wartawan.
“Kemarin kita sudah dihubungi by phone dan hasilnya sudah ada. Surat pemberhentian penyelidikan sudah ada,” jelasnya, Selasa (4/7/2023).
Dari hasil laboratorium forensik (labfor), Akmal menyebutkan jika penyebabnya adalah korsleting listrik.
“Bocorannya sudah ada. Sesuai hasil forensik penyebab kebakarannya adalah adanya konsleting listrik,” ungkapnya.
Setelah berkas diterima, nanti akan ada penghapusan aset baru akan ada proses selanjutnya yakni penghancuran gedung.
“Pak Pj Walikota kemarin juga bilang agar secepatnya bangunan tersebut dihancurkan oleh PUPR, diratakan tempat itu. Jika penghancuran dilakukan tahun ini maka pembangunan insya Allah sudah bisa dilakukan tahun depan. Karena tahun ini kan udah dianggarkan DED nya,” terangnya.
Untuk kondisi MPP berikutnya, Akmal mengatakan kalau sesuai konsep sebelumnya memang untuk di tengah-tengah itu akan dibuat alun-alun atau taman kota.
“Kemudian di samping gedung C itu, akan dibangun, diteruskan dari gedung C itu akan dibuat bangunan 4 lantai, tapi pelayanan tetap di lantai dasar,” tukasnya.
Tapi Akmal menegaskan sesuai arahan Pj Walikota akan ada diskusi publik meminta pendapat dari banyak pihak untuk kegunaan bekas gedung yang tersebut. (red)
