IMG-20230414-WA0094

LENSARIAUNEWS.COM/Duri,Riau,” – Air bersih yang berada di Pompa PDAM Duri selalu ditemukan dalam keadaan kosong dan kering, sehingga sebagian pelanggan yang tidak pernah kebagian supplay Air dari PDAM Duri menjerit dan mengeluhkan hal ini, beban masalah ini yang dialaminya sudah bertahun-tahun lamanya,”sepertinya Pemerintah Daerah tidak berdaya untuk mengatasi menyediakan air bersih untuk kebutuhan bagi masyarakatnya” walaupun sudah terpasang Linflow meteran air dari PDAM Duri di rumahnya warga, namun juga pelanggannya harus mengeluarkan biaya yang sangat besar lagi untuk membeli air bersih dari warga pengusaha galon sumur bor.

Menurut salah satu warga Duri karang ayer Bude (47) nama panggilan hari-harinya mengatakan, Air di rumah kami setiap tahunnya selalu kering terus walaupun kami terpasang Linflow meteran air dari PDAM dan wajib bayar beban, rasanya kami mau menjerit saat ini,”bisa-bisa anak-anak kami untuk tahun ini tidak pakai baju lebaran merreka” karena kehabisan uang nya untuk beli air bersih saja, untuk dalam bulan puasa ini saja kami harus membeli air bersih dari pengusaha galon sumur bor sudah 5 kali, ciba banyangkan sekali antar bayarnya 95 ribu dikali 5 mobil sudah 475 ribu hanya untuk beli air bersih saja dalam bulan ini, karena kebutuhan air di bulan puasa inikan dua kali lipat dari hari-hari biasanya,”keluhnya lagi.

Menurut Kepala Cabang PDAM Duri Darwin Ginting melalui Pungka Bagian Produksi dan Distribusi yang di dampingi Chandra dan Hafiza Amd Bagian Hubungan Pelanggan pada Jum’at 14 April 2023 menyampaikan, kita untuk PDAM Duri mendapatkan supplay air baku dari PT. PHR Duri itu hanya 50 Liter perhari, fenomena ini juga sudah cukup lama berlaku berjalannya, 50L inilah yang dibagi-bagikan kepada seluruh pelanggan yang berjumlah 5.600 rumah tangga pelanggan aktif.

Dilanjut oleh Bidang Hubungan Langganan menyampaikan, Meski air tidak mengalir lancar selagi masih jadi pelanggan tetap PDAM,  masyarakat masih tetap dibebankan pembayaran sesuai SK kami ini, kecuali sama sekali tidak menikmati air dalam jangka lama seperti di wilayah sebanga, akan diadakan pemutihan,”ucapnya hafizah.

Dikonfirmasi Ketua Komisi III DPRD Bengkalis R. Tampubolon mengatakan, Masalah air ito yang di disupply itu PHR benar itu yang dibilang ito, kita sudah beberapa hearing dengan Chevron dan PHR untik di tambahin debitnya tapi mereka tambahin, tapi tahun ini kata yang berwenang yang membidangin air bersih akan jalan tapi bulannya belum tahu kita tapi tetap kita follow up terimakasih.,”terangnya.

( L Sinaga.)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *